Thursday, April 21, 2022

Puasa (19).

 

Hampir setiap hari pesan masuk di beberapa grup WA saya. Modusnya hampir sama mengingatkan waktu shalat tahajud, atau mengingatkan untuk sahur kalau malam senin dan kamis. Pesan ini mulai berhenti sejak awal puasa Ramadhan, dan seperti tahun yang lalu biasanya setelah Ramadhan akan kembali terulang.


Sesungguhnya ibadah sunnah shalat tahajud, puasa senin kamis, adalah ibadah personal yang tidak perlu dipublish ke publik. Saya tidak tahu persis maksud pesan2 WA tersebut. Pesan itu bolehjadi pesan yang tulus mengingatkan, atau sedang pamer bahwa pengirim mengabarkan bahwa dia shalat tahajud atau puasa senin-kamis. Kita bersyukur kalau tulus mengingatkan, meskipun ini tidak utama. Tapi jika ini sebagai pamer, karena dibaca sekian banyak anggota grup WA, maka perlu kita hindari. Sadarilah pamer ibadah tergolong riya, dan merupakan perbuatan tidak terpuji.


Selama puasa Ramadhan ini, kita terus berlatih menjaga tindakan kita agar puasa kita menghantar kita menjadi manusia bertaqwa. Termasuk menjauhkan diri dari riya.

(AU-21042022).

No comments: