Tuesday, May 03, 2022

Puasa (29)

Setiap berbuka selama puasa Ramadhan, kita selalu berusaha agar tidak terjadi “balas dendam” setelah berbuka. Balas dendam yang dimaksud adalah melepas nafsu yang tertahan seharian tanpa kendali.


Sebulan penuh kita berlatih mengendalikan nafsu, waktu yang cukup lama untuk membentuk kebiasaan baru. Akankah terlihat saat iedulfitri dan sesudahnya bahwa kita sudah lulus latihan pengendalian nafsu. 


Merayakan iedulfitri sudah menjadi tradisi, menjadi ritual sendiri di Nusantara kita. Meskipun demikian sebagai hasil latihan selama Ramadhan harusnya tidak dirayakan berlebihan. Harus sesuai dengan kesederhanaan dan kepantasan yang dicontohkan Rasulullah saw.


Semoga dengan menjaga kepantasan dalam merayakan iedulfitri, menjadikan kita sebagai manusia yang selalu sadar dan ingat, conscious, eling, dalam rangka mencapai ketaqwaan. 


Selamat Iedulfitri, minal ‘aidin wal faizin.(AU-01052022)

No comments: